Dagan—Sebanyak 13 Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) yang tersebar di lima wilayah dusun di desa Dagan, kecamatan Bobotsari, akan direhab. Biaya kegiatan rehab RTLH tersebut dianggarkan dari APBD II Kabupaten Purbalingga, dan dari Dana Desa tahun 2016.
Ketua Tim Pelaksana RTLH Kabupaten Purbalingga, Sudaryono mengatakan, pelaksanaan kegiatan rehab RTLH dilandasi oleh Perturan Bupati Purbalingga, nomor 07 tahun 2016, tentang pedoman umum RTLH tahun 2016.
“Program rehab RTLH merupakan gebrakan bupati Tasdi. Hal ini bertujuan agar seluruh masyarakat di Purbalingga mempunyai rumah yang layak huni,†kata Sudaryono, disela acara pembentukan Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) rehab RTLH desa Dagan, Kamis (15/9) kemarin.
Menurutnya, jumlah penerima program RTLH di kabupaten Purbalingga sebanyak 2150 RTLH, yang terdiri dari 1700 RTLH dari data yang diterima kabupaten, dan 450 RTLH hasil aspirasi anggota DPRD Kabupaten Purbalingga.
Bersumber dari APBD II dan DD tahun 2016
Lebih jauh Sudaryono menegaskan, sumber biaya kegiatan rehab RTLH diambil dari APBD II dan Dana Desa tahun 2016.
“Masing-masing penerima manfaat kegiatan RTLH akan mendapatkan bantuan senilai 5-10 juta rupiah, yang akan diterimakan dalam bentuk material,†tegasnya.
Ia menilai, jumlah nominal tersebut sebenarnya tidak cukup untuk merahab rumah. Karena itu, tandasnya, ia berharap agar warga masyarakat di sekitar penerima manfaat dapat bergotong royong untuk membantu pelaksanaan kegiatan rehab RTLH.
“Soal gotong royong, kami mewanti-wanti kepada seluruh kepala desa se Purbalingga, agar menggiatkan kembali budaya gotong royong yang kini mulai luntur. Sehingga, program rehab RTLH akan terlaksana dengan baik,†papar Sudaryono.
Dilaunching 28 Oktober 2016
Program rehab RTLH di kabupaten Purbalingga tahun 2016 ini, tandas Sudaryono, akan dilaunching pada tanggal 28 Oktober 2016, bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda.
Dalam kegiatan launching tersebut, sambungnya, akan dipusatkan di satu desa, diikuti oleh desa-desa lain yang melaksanakan program RTLH.
Rencananya, Presiden Joko Widodo, Kementrian terkait, dan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo bakal menghadiri acara launching program RTLH di kabupaten Purbalingga.
TPK dan Kades Siap Berkoordinasi
Sementara itu, di tempat yang sama, Kepala Desa Dagan, Hj. Sukarni, S.Sos menegaskan, pihaknya siap menjalankan program rehab RTLH yang akan dilaksanakan di desa Dagan.
Kesiapan tersebut, sambungnya, berupa terjalinnya koordinasi baik di tingkat atas, maupun di tingkat bawah.
“Ke bawah, kami akan selalu berkoordinasi dengan TPK, dan berkomunikasi dengan masing-masing kepala dusun. Sedang ke atas, kami juga siap melaksanakan koordinasi jika sewaktu-waktu diperlukan,†paparnya.
Selain itu, sambung Sukarni, pihaknya juga siap menggerakan warganya untuk bergotong royong. Sebab, tanpa gotong royong, program tersebut tidak akan terlaksana dengan baik.
Lanjutkan!!!
saya minta dikirimi perbub nya ya boss…
Siapppp….saya kirim ke email ya Kang?
Melu sinau kang…
wajah cerah masa depan desa melek IT
Mayuh sinau bareng kang Makhbub…
Desa di Purbalingga aja ngasi ketinggalan…
Mari bersama sukseskan program Rumah Tidak Layak Huni dengan peran serta aktif & kegotong royongan warga..