Dagan—Sebanyak 4 proyek fisik dari 7 proyek yang dibiayai Dana Desa (DD) desa Dagan tahun 2016 telah selesai dikerjakan.
4 proyek tersebut antara lain, Pengaspalan Jalan di Dusun IV, Pengaspalan Jalan dan talud di Dusun V, serta Rabat Beton di dusun II desa Dagan.
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) DD Desa Dagan tahun 2016, Drs. H. Sutrisno mengatakan, 4 proyek fisik tersebut telah selesai dikerjakan pada pertengahan November 2016 lalu.
“Nilai anggaran 4 proyek yang sudah selesai dikerjakan Rp. 263.150.000,- termasuk PPn dan PPh. Anggaran tersebut diambil dari Dana Desa Dagan tahun 2016,†papar Sutrisno.
Pengerjaan pengaspalan jalan di dusun IV dan dusun V, sambung Sutrisno, dikerjakan oleh pihak ketiga. Pasalnya, di desa Dagan belum ada yang bisa mengerjakan pengaspalan jalan.
Menurutnya, masih ada 3 proyek lagi yang belum selesai dan sedang dalam proses pengerjaan. Antara lain, Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RRTLH), Saluran irigasi dusun I, dan Saluran irigasi di wilayah dusun III.
Komitmen Pemerintah Desa Terhadap Warga
Sementara itu, Kepala Desa Dagan, Hj. Sukarni, S.Sos menegaskan, proyek fisik yang dianggarkan dari DD tahun 2016 merupakan bentuk komitmen Pemerintah Desa Dagan untuk menyediakan fasilitas umum warga yang lebih layak.
“Kami berharap agar pembangunan tersebut benar-benar dapat dinikmati oleh warga,†kata Sukarni.
Selanjutnya, tambah Sukarni, warga dan Pemerintah Desa Dagan agar mampu saling bekerjasama dalam memelihara dan memanfaatkan fasilitas umum yang telah selesai dibangun.
Pemeliharaan Aspal Masih Tanggungjawab Pengembang
Lebih jauh Sukarni menegaskan, khusus proyek pengaspalan, pemeliharaan masih menjadi tanggungjawab pihak pengembang. Sebab, pengerjaan proyek pengaspalan jalan dilakukan oleh pihak ketiga.
“Sesuai dengan komitmen Pemerintah Desa Dagan dengan pihak pengembang, maka selama 6 bulan sejak pengaspalan selesai, pemeliharaan masih tanggungjawab pengembang,†tegasnya.
Karena itu, pungkasnya, kepada semua masyarakat desa Dagan agar segera melaporkan ke Tim Panitia Pelaksana (TPK), jika jalan yang diaspal mengalami kerusakan.