Dagan—Sebanyak 5 proyek infrastruktur yang anggaran biayanya bersumber dari Dana Desa (DD) tahun 2016 segera digarap.
Penggarapan 5 proyek infrastruktur yang tersebar di 5 dusun tersebut menyusul telah dicairkannya anggaran Dana Desa (DD) tahun 2016.
Kepala Desa Dagan, Hj. Sukarni, S.Sos mengatakan, 5 proyek tersebut meliputi, pembangunan saluran irigasi di dusun I dan III, rabat beton di dusun II, serta pengaspalan jalan di dusun IV dan dusun V desa Dagan.
“Pembangunan infrastruktur yang bersumber dari DD, merupakan aspirasi warga dari 5 dusun yang ada di desa Dagan. Karena itu, kami berharap agar hasil pembangunan tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh warga,†kata Sukarni, Senin (24/10).
Prioritas Pembangunan Infrastruktur
Sementara itu, Sekretaris Desa Dagan, Sutaryo, S.Sos menegaskan, prioritas penggunaan DD tahun 2016 memang untuk membangun kebutuhan infrastruktur.
Pasalnya, lanjut Sutaryo, kebutuhan pembangunan infrastruktur di desa Dagan masih banyak.
“Kami akan memenuhi kebutuhan pembangunan fisik terlebih dahulu. Jika pembangunan fisik telah terpenuhi, maka DD akan diprioritaskan untuk pemberdayaan masyarakat,†terangnya.
Selain itu, Dana Desa juga akan digunakan untuk membantu masyarakat merehab rumah tidak layak huni.
Untuk tahun 2016, papar Sutaryo, ada 5 rumah tidak layak huni yang akan direhab dengan menggunakan DD. Masing-masing rumah mendapatkan alokasi DD sebanyak Rp. 10 juta, yang diberikan dalam bentuk material bangunan.
“Diharapkan, masyarakat juga memberi kontribusi terhadap program RTLH dengan cara bergotong royong,”pungkas Sutaryo
Masyarakat Harus Mengawasi
Ketua Tim Pelaksana Kegiatan (TPK), Drs. H. Sutrisno menambahkan, seluruh masyarakat harus turut mengawasi proses pembangunan tersebut.
Sehingga, pembangunan 5 proyek infrastruktur yang tersebar di 5 wilayah dusun tersebut benar-benar mengutamakan kualitas.
Menurut rencana, pembangunan 5 proyek infrastruktur tersebut akan dimulai pekan ini.